Text
ETNOKONSERVASI KEANEKARAGAMAN HAYATI
Etnokonservasi keanekaragaman hayati merupakan pendekatan pelestarian sumber daya alam yang mengintegrasikan nilai-nilai budaya, pengetahuan lokal, dan kearifan tradisional masyarakat. Indonesia sebagai negara yang kaya akan keanekaragaman hayati dan budaya memiliki potensi besar dalam menerapkan konsep ini untuk menjaga keseimbangan ekosistem secara berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peran etnokonservasi dalam melestarikan keanekaragaman hayati serta kontribusinya terhadap keberlanjutan lingkungan dan sosial. Metode yang digunakan adalah studi pustaka dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil kajian menunjukkan bahwa praktik tradisional masyarakat adat, seperti sistem hutan larangan, ritual adat, dan pola tanam tradisional, memiliki nilai ekologis tinggi dalam menjaga kelestarian flora dan fauna. Penerapan etnokonservasi tidak hanya melindungi keanekaragaman hayati, tetapi juga memperkuat identitas budaya lokal dan mendukung pembangunan berkelanjutan. Oleh karena itu, pengakuan terhadap pengetahuan lokal serta kolaborasi antara masyarakat adat, pemerintah, dan ilmuwan sangat penting dalam menjaga warisan alam dan budaya bangsa.
Tidak tersedia versi lain